Trik Menjaga agar Kehamilan Tetap Sehat dan Aman
Hai Bunda, buat yang baru pertama kali hamil, menyandang status ibu hamil merupakan pengalaman yang menakjubkan. Ada suka, ada pula dukanya. Tapi percayalah, semua yang Anda lalui, akan berakhir dengan manis saat Si Kecil terlahir dengan selamat.
Hamil sehat dan melahirkan lancar merupakan dambaan banyak wanita. Bahkan kalau memungkinkan, targetnya sih pengen melahirkan secara normal tanpa ada gangguan apapun. Tapi bagaimana caranya? Apakah bisa dilakukan oleh seorang ibu yang belum berpengalaman?
Jangan khawatir Bunda, agar Bunda dan Si Kecil tetap sehat selama masa kehamilan hingga melahirkan, berikut merupakan beberapa trik yang sebaiknya Bunda lakukan, seperti dilansir dalam parenting.co.id.
Trik Menjaga Kehamilan Tetap Sehat
- Jangan pernah menunda kontrol kehamilan pada dokter. Ini sangat penting Bunda! Dengan cara ini, kondisi Bunda dan Si Kecil dalam kandungan akan selalu terpantau.
- Cobalah untuk mengubah semua kebiasaan buruk yang biasa dilakukan sebelum hamil. Misalnya, menjauhi junk food, minuman bersoda, minuman beralkohol dan lainnya.
- Walaupun sedang hamil, olahraga masih harus tetap dilakukan. Manfaatnya banyak, dari mulai menjaga kebugaran tubuh, mencegah stres, menyeimbangkan bobot tubuh dan lainnya.
- Selain rutin memeriksakan diri ke dokter, Bunda pun wajib disiplin mengikuti anjuran yang diberikan dokter, dari mulai menuruti anjuran makan, olahraga dan lainnya.
- Sayuran dan buah-buahan merupakan makanan yang baik untuk memenuhi kebutuhan asupan nutrisi selama masa kehamilan, terutama kandungan serat yang berfungsi mencegah sembelit.
- Jangan hanya menelan informasi dari orang saja, tapi Bunda pun wajib aktif untuk mencari informasi kehamilan dengan membaca buku, atau browsing info kehamilan dari sumber terpercaya.
- Jika Bunda perokok aktif, sebaiknya berhentilah merokok. Selain tidak baik untuk kesehatan, rokok terbukti secara ilmiah dapat mengganggu perkembangan dan kesehatan janin.
- Jangan asal konsumsi obat-obatan dan suplemen kesehatan. Semua yang adan konsumsi, wajib dikonsultaskan dulu dengan dokter.
- Untuk memaksimalkan kehamilan, tidak ada salahnya Bunda meminta resep khusus tentang suplemen kehamilan apa yang sebaiknya Bunda konsumsi. Ingat, harus sesuai anjuran dokter.
- Tidak hanya Bunda, pasangan Bunda pun wajib diingatkan untuk menjalankan gaya hidup sehat, terutama mengajaknya agar berhenti merokok!
- Sebaiknya cari dokter kandungan yang terbaik dan teruji, jangan hanya mempertimbangkan harga murah atau sekedar dekat dengan rumah saja.
- Sebaiknya jauhi kontak langsung dengan bahan-bahan kimia yang beresiko menimbulkan bahaya, contohnya pembersih keramik, pembersih lantai atau bahan-bahan lainnya dengan aroma keras.
- Gunakan produk Magiclean untuk membersihkan lantai. Bunda bisa memilih produk seperti Magiclean Wiper Stick yang efektif menjangkau segala sudut dan mampu berputar hingga 360 derajat, Magiclean Wiper Dry Sheet yang efektif membersihkan debu dan Magiclean Wiper Wet Sheet yang akan membuat kebersihan lantai lebih maksimal.
- Walaupun tidak menjamin 100 persen bakalan lancar, tapi dengan menjalankan rekomendasi di atas, kehamilan Bunda kemungkinan besar akan baik-baik saja, dan lancar hingga melahirkan nanti.
Jaga Kebersihan Mulut dan Gigi Bagian dari Upaya Hamil Sehat
Jangan anggap enteng kesehatan gigi dan gusi. Pasalnya, kesehatan mulut dan gigi selama kehamilan merupakan salah satu pendukung terlaksananya program kehamilan sehat. Bahkan banyak pakar yang menyarankan agar Bunda merawat kesehatan gigi dan gusi sejak sebelum menikah.
Menurut penelitian yang dimuat dalam Journal of Obstetrics Gynecology, para peneliti dari Case Western Reserve University melaporkan jika ibu yang gusinya terinfeksi, berisiko menularkan infeksi tersebut pada janin lewat peredaran darah plasenta.
Menurut Yiping Han, pimpinan penelitian, hasil penelitian ini disimbulkan setelah ditemukannya kasus kuman Fusobacterium nucleatum yang menginfeksi gusi wanita hamil, ternyata banyak ditemukan dalam tubuh janin. Bahkan jika tidak ditangani secara serius, kuman ini bisa mengakibatkan keguguran.
Fakta lainnya, Yiping Han menyebutkan jika bakteri streptococcus mutans banyak hidup di mulut wanita hamil yang tidak menjaga kesehatan mulutnya. Selain menyebabkan gigi berlubang, bakteri yang satu ini bisa menyebar ke seluruh tubuh melalui sirkulasi darah.
Akibatnya, jika bakteri ini bisa mencapai mencapai jantung, kondisi ini bisa menyebabkan gangguan jantung pada ibu hamil, dan menimbulkan banyak masalah kehamilan. Mengingat begitu besar akibatnya, sangat disarankan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dan gusi sejak dini.
Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Gizi Selama Masa Kehamilan?
Sebenarnya cara menjaga kesehatan gigi dan gusi selama masa kehamilan, sama seperti ketika kita menjaga kesehatan gigi dan gusi setiap hari. Yakni dengan menyikat gigi secara teratur, terutama dipagi hari dan malam hari menjelang tidur.
Selain itu, khusus saat trimester pertama, biasanya Ibu hamil akan mengalami kejadian yang bernama morning sickness. Kondisi ini tidak hanya menyebabkan mual dan muntah saja, tapi juga bisa membuat jumlah bakteri di mulu bertambah banyak.
Untuk mengatasinya, segera berkumur setelah Bunda mengalami muntah. Bahkan kalau memungkinkan, Bunda bisa langsung menggosok gigi seperti biasa untuk mencegah mual datang kembali.
Sebagai tambahan, Bunda bisa memilih pasta gigi herbal atau beraroma mint untuk Bunda yang sedang dalam masa ngidam. Kalau ingin menggunakan obat kumur, sebaiknya perhatikan kemasan dalam obat kumur tersebut. Untuk lebih jelasnya, konsultasikan masalah ini dengan dokter gigi Bunda.
Hati-hati dengan Stres Selama Masa Kehamilan
Hal lainnya yang wajib diwaspadai Ibu hamil adalah stres. Pasalnya, menurut para peneliti dari Universitas Notre Dame di Australia, menyebut jika stres selama kehamilan tidak hanya berakibat pada kehamilan, tapi juga bisa berikan pengaruh buruk bagi janin.
Tidak main-main Bunda, hasil ini didapat setelah tim peneliti dari Universitas Notre Dame dan Children Telethon Institute, bersama-sama mengamati perkembangan kesehatan 2.900 ibu hamil, dan anak yang mereka lahirkan hingga usianya mencapai 17 tahun.
Hasilnya, anak yang terlahir dari ibu yang mengalami stres selama masa kehamilannya, cenderung punya keterampilam motorik yang lebih rendah ketimbang anak lain. Tidak hanya itu, mereka pun cenderung cengeng, kehilangan kepercayaan diri dan perkembangan daya pikir yang lambat.
Solusi Mengatasi Stres Selama Masa Kehamilan?
Sederhana saja. American Psychological Association, stres selama kehamilan bisa diatasi dengan dukungan pasangan, berolahraga secara rutin, mengonsumsi makanan sehat dan istirahat yang cukup. Selain itu, Bunda pun disarankan untuk terbuka dengan segala macam hal yang terjadi selama hamil.
Kalau masalah stres ini tidak kunjung selesai, segera hubungi dokter untuk mendapatkan solusi lebih lanjut. Terkadang, bimbingan psikolog sangat dibutuhkan disini!