Tahukah Bunda? Beginilah Cara Menjaga Kehamilan di Trimester Pertama
Kondisi ibu hamil muda yang mengalami banyak perubahan di dalam tubuh, terutama adaptasi tubuh pada hormon kehamilan yang seringkali menimbulkan keluhan kehamilan.Keluhan kehamilan yang dibiarkan tanpa mendapatkan penanganan yang tepat akan menyebabkan gangguan kesehatan ibu dan janin. Bagaimana cara menjaga agar kehamilan muda tetap sehat ?
Kehamilan muda seringkali ditujukan pada ibu hamil usia kehamilan 1-3 bulan atau trimester pertama kehamilan. Pada saat ibu hamil muda banyak risiko yang akan dialami oleh ibu hamil, salah satunya adalah risiko keguguran apabila ibu tidak tepat dalam menjaga pola hidup.Inilah cara menjaga kehamilan yang bisa anda lakukan di usia kehamilan muda/trimester pertama.
Kondisi Ibu Hamil Muda
Setelah terjadinya pembuahan didalam tubuh maka wanita akan mengalami perubahan hormon,salah satunya produksi hormon HCG yang meningkat.Hormon kehamilan ini akan mempengaruhi kondisi ibu hamil,seperti mual,muntah,pusing,perubahan suasana hati, cepat lelah, mengalami flek darah, kram pada bagian perut,perubahan ukuran buah dada bahkan hingga mengalami ngidam.
Meskipun pada umumnya akan baik-baik saja hingga memasuki usia kehamilan trimester kedua akan tetapi kondisi perubahan diatas harus disikapi dengan cermat. Bahkan apabila ibu hamil mengalami mual dan muntah yang berlebih hingga menganggu aktivitas sehari-hari sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
Ibu hamil juga harus menjaga pola hidup yang sehat, menghindari asap rokok, mengkonsumsi minuman beralkohol, menjaga asupan makanan yang tercemar merkuri dan juga menjaga asupan nutrisi yang sehat selama kehamilan.
Motivasi dari suami sangat dibutuhkan pada trimester pertama apalagi perubahan hormon kehamilan yang akan mempengaruhi suasana hati ibu hamil. Tidak heran apabila ibu hamil marah-marah tanpa adanya penyebab yang jelas kemudian tiba-tiba menangis karena merasa kesepian bahkan dapat pula mengalami kurang percaya diri ketika sedang mengandung. Dengan peranan suami diharapkan akan membantu ibu hamil dalam menjaga kehamilan yang sehat dimulai pada awal kehamilan.
Kondisi Janin Awal Kehamilan
Kehamilan yang terbagi menjadi tiga trimester yaitu trimester pertama, trimester kedua dan trimester akhir dimana ibu hamil harus siap mengalami perubahan fisik dan psikis yang disebabkan karena perkembangan dan pertumbuhan janin.
Pada perkembangan janin diawal kehamilan yaitu sekitar dua minggu setelah wanita telat mengalami menstruasi. Tubuh wanita akan melepaskan sel telur yang kemudian dibuahi.Rentang waktu selama satu minggu maka sel telur yang sudah dibuahi akan menempel pada dinding ragim dan melakukan perkembangan ,pada saat ini kesiapan plasenta dan juga ari-ari sudah berfungsi menyalurkan nutrisi dan oksigen ke janin.
Inilah pentingnya untuk mempersiapkan kebutuhan nutrisi dalam merencanakan kehamilan untuk mencukupi kebutuhan janin terutama kandungan asam folat dalam pembentukan diawal kehamilan.
Menjelang usia kehamilan 6 minggu maka dokter kandungan akan melakukan pemeriksaan detak jantung janin dengan menggunakan doppler dan juga melihat kondisi janin dengan menggunakan USG. Bahkan lengan dan tungkai terbentuk menyerupai cabang.
Memasuki usia kehamilan 8 minggu pertumbuhan embrio yang pesat,organ dan saraf yang sudah mulai tumbuh.Meskipun dalam pemeriksaan USG janin dalam ukuran panjang kurang lebih 2.5 cm. Terakhir trimester pertama janin sudah membentuk semua organ dan juga jaringan yang lebih sempurna. Bahkan janin sudah dapat menggerakan kaki dan tangannya, bahkan membuka mulutny meskipun gerakannya masih halus dan kecil. Bahkan dari pemeriksaan USG ditemukan rambut halus ditubuh janin.
Tips dan Cara Menjaga Kehamilan di Trimester Pertama
Meskipun selama kehamilan anda hanya dipantang mengkonsumsi minuman beralkohol,merokok/perokok pasif dan makanan yang mengandung merkuri selebihnya anda bebas untuk mengkonsumi makanan,hanya saja bukan berarti anda menyampingkan kebutuhan nutrisi selama kehamilan.
Pada trimester pertama kehamilan pertumbuhan janin dan kesehatan ibu hamil dipengaruhi oleh asupan makanan yang sehat. Sehingga ibu hamil membutuhkan nutrisi yang cukup dalam mendukung perkembangan janin.Apalagi ibu hamil diawal kehamilan akan mengalami sensitivitas terhadap makanan tertentu. Pilihlah makanan yang mengandung asam folat,vitamin,protein dan mineral yang cukup.
Inilah panduan kebutuhan nutrisi diawal kehamilan:
Jenis Sayuran Hijau, Putih dan Berwarna lainnya
Semua sayuran memiliki manfaat yang berbeda untuk kesehatan tubuh, begitupula untuk ibu hamil. Sebaiknya ibu hamil memilih semua jenis sayuran baik yang berwarna hijau, sayuran berwarna orange seperti wortel dan jenis sayuran lainnya .Ibu hamil dapat membuat jadwal menu makanan sehingga tidak bosan mengkonsumsi sayuran.
Sayuran juga dapat membantu ibu hamil dalam mengatasai mual dan muntah yang seringkali dikenal dengan istilah morning sickness. Ibu hamil disarankan banyak mengkonsumsi sayuran hijau seperti bayam yang kaya akan kandungan zat besi dalam pembentukan hemoglobin didalam tubuh.Bahkan sayuran hijau mengandung mineral yang dibutuhkan janin dan ibu selama kehamilan.
Konsumsi Buah-Buahan
Selama kehamilan ibu hamil seringkali mengalami lelah dan lesu,sehingga membutuhkan makanan yang dapat meningkatkan stamina. Ibu hamil dapat mengkonsumsi buah-buahan yang dapat membantu meningkatkan stamina , buah-buahan yang dapat dipilih adalah buah apel dan pisang yang dijadikan menu cemilan. Kandungan pisang yang kaya akan asam folat dalam pembentukan sel otak janin.
Ibu hamil dapat mengolah buah-buahan menjadi jus, salad buah ,puding atau dimakan langsung. Selain rasanya yang dapat mengurangi rasa mual, buah-buahan juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh dan metabolisme sehinga membuat anda lebih bersemangat diawal kehamilan.
Makanan yang Mengandung Protein
Ikan adalah salah satu menu makanan yang penting untuk dikonsumsi ibu hamil,membantu dalam pembentukan otak janin selama kehamilan. Sehingga ibu hamil disarankan untuk mengkonsumsi jenis ikan,termasuk ikan laut.
Beberapa ikan laut seperti cumi, udang dan rumput laut terbukti mengandung protein yang tinggi dan juga kandungan asam omega 3 yang membantu dalam pembentukan otak janin diawal kehamilan.
Selain ikan, jenis olahan susu sangat bermanfaat untuk kesehatan. Pada awal kehamilan dapat memberikan asupan protein yang tinggi. Salah satunya yaitu sumber protein yang dapat dikonsumsi selama kehamilan yang berasal dari olahan produk susu ,seperti yoghurt dan keju.Protein dapat membantu pertumbuhan jaringan sel janin. Bahkan kandungan yang tinggi kalsium dibutuhkan oleh ibu hamil memasuki kehamilan trimester kedua dengan perubahan fisik.
Sereal dan Kacang
Bagi ibu hamil yang seringkali mengalami mual dan muntah ketika mengkonsumsi nasi, dapat mencoba menu sarapan dengan sereal. Aneka sereal yang mengandung vitamin B,kalsium dan karbohidrat dibutuhkan tubuh untuk mendukung aktivitas ibu hamil dan kebutuhan nutrisi janin.
Sedangkan jenis kacang-kacangan yang mengandung protein dan memberikan manfaat energi.Ibu hamil dapat mengkonsumsi kacang hijau,kacang merah,kedelai,dan beberapa makanan lainnya yang mengandung vitamin B dan asam folat yang tinggi dalam membentuk sistem saraf bayi.
Dengan demikian bagi ibu hamil muda sangat penting menjaga kesehatan dan mengetahui pertumbuhan dan perkembangan janin sesuai usianya untuk dapat membantu menjaga kehamilan yang sehat .
Source : bidanku